1 Cinta Rasūl Mencintai dengan Meneladani. Ketahuilah, engkau baru akan mengdapat kedudukan mulia dan tinggi di sisi Allah s.w.t. jika mengikuti sunnah Nabi s.a.w. Sebaliknya, engkau akan diremehkan dan jauh dari Allah jika tidak mengikuti Nabi s.a.w. Allah berfirman: “Katakan (wahai Muhammad): “Jika kalian (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah
NAHWU CINTA Oleh; Fuad Basya. السلام عليكم ورحمة الله وبركاته... Cinta adalah bahagianya hati saat bersama dengan objek yang dicinta. Jadi cinta adalah bentuk kata yang musytaq tidak jamid. Dalam bait-bait Syair Laila Majnun banyak sekali pengkisahan cinta dari gambaran dua insan sejoli yang saling mencintai tapi terpisahkan oleh keadaan. . Syair-syair tersebut sering kali menjadi motifasi bagi siapa saja yang tengah dilanda asmara, karena mereka benar-benar bisa menghayati kandungan makna dan maksud daripada syair itu, lantaran sedang menjalaninya. . Namun karena _Syair Laila Majnun_ memang hanya fokus pada penggambaran tentang cinta dan sudah banyak dijadikan jurus untuk meluluhkan si jantung hati, maka ada potensi garing dalam syair tersebut untuk dijadikan rayuan gombal, lantaran sudah tidak asing lagi didengar. . Namun, bagaimana bila Jurus rayuan gombal untuk menaklukan si jantung hati menggunakan _syair-syairdari Nadzom alfiyah?_ Pasti akan lebih efektif. Berikut beberapa bait nadzom alfiyah yang bisa diaplikasikan dalam kisah asmara Syair Cinta Dalam Bait Alfiyah Dalam Diam. Ibnu Malik berkata ويرفع الفاعل فعل أضمرا * كمثل زيد في جواب من قرأ "Fa’il terkadang bisa dibaca rofa' oleh fi’il yang disimpan. seperti ucapan kata “zaid” sebagai jawaban dari pertanyaan “siapa orang yang membaca?”.". Artinya, Ada tipikal seseorang yang sedang jatuh cinta tapi, memilih untuk menyimpan sejenak perasaan itu, bukan tak beralasan,namun karena dia beranggapan bahwa cinta untuk saat ini hanya sebuah hasrat yang belum mencapai tingkat kebutuhan. Namun bukan berarti dia melupakan cinta tersebut, dia tetap mencinta tapi dengan cara yang samar/Cinta dalam diam. Karena dia berfikir jauh kedepan, mempersiapakan diri sebaik mungkin agar dia menjadi sosok yang pantas. Dia mencinta dengan cara yang berbeda, namun indah. Sebab cinta bukan hanya sekadar tentang merasa nyaman, melainkan, lebih kepada" memberi rasa nyaman." Karena cinta bukan hanya menerima, tapi memberi dan menerima. 2. Hubungan Jarak Jauh. Ibnu Malik berkata وعلقة حاصلة بتابع كعلقة بنفس الاسم الواقع -Hubungan dlomir yang timbul dari isim taabi’ -Hakikatnya sama saja dengan hubungan dlomir yang timbul dari isim asal tersebut. Contoh زيدا ضربته زيدا ضربت رجلا يحبه Pada pengamalan istighol, kedua contoh ini sama saja. . . Artinya, Dalam masalah cinta jarak jauh, pertemuan merupakan suatu hal yang sangat sulit, namun juga sangat dinantikan. Tapi terkadang bagi yang menjalani LDR. Menelpon atau bahkan melihat potret kekasihnya saja, sudah mampu mengobati rindu yang melanda, layaknya bertemu langsung bertatap muka. Karena cinta yang sejati tidak akan luntur oleh sekat waktu dan jarak. . 3. Memilih Orang Yang Dekat Dan Tepat. Ibnu Malik berkata وفي اختيار لايجيئ المنفصل إذا تأتى أن يجيئ المتصل "Dalam kalam natsar tidak perlu mendatangkan dhomir munfasil. Selagi masih bisa memakai dlomir muttasil." Ini penjelasan tentang pembuatan maf'ul bih mengenai pemakaian dlomir. Dahulukanlah dlomir muttasilDlomir yang lebih dekat daripada dlomir munfasilDlomir yang jauh. Contoh ضربتك bukan ضربت إياك. Artinya. Dalam menentukan pasangan atau jodoh, carilah cinta seseorang yang lebih dekat dengan kamu dan mengesampingkan cinta seseorang yang jauh. . Maksudnya, orang yang dekat adalah, dia yang kepribadiannya sudah kamu kenal lebih jauh. Sehingga kamu faham akan karakteristiknya, sikap, watak, dan kepribadiannya. Maka dahulakan orang yang sudah lebih dulu mentaarufimu yang membuat nyaman hatimu. . Dan orang yang jauh adalah, dia yang belum kamu kenal sama sekali baik identitas ataupun kepribadiannya dan dia juga belum berpertasi membuat hatimu merasa nyaman dengannya. . 4. Menanyakan Status single. Ibnu Malik berkata و هل فتى فيكم، فما خل لنا* ورجل من الكرام عندنا Apakah sudah ada seorang laki-laki di sampingmu Karena saya belum memiliki kekasih. Kami punyai Seseorang yang mulia. Langkah awal sebelum menyatakan cinta adalah mengobservasi dahulu calon pasangan kita, apakah dia sudah mempunyai kekasih atau belum, apakah dia masih singleJomblo Atau berpasangan. Karena dalam islam sendiri, melamar lamaran orang sangatlah dilarang. Walaupun mungkin cinta tak bisa disalahkan karena cinta itu buta dan membutakan, tapi setidaknya jangan sampai ada bertambah fihak yang sakit hati karena cinta segi tiga atau segi empat. Dan meskipun ada ungkapan "Sebelum janur kuning melengkung." Namun cinta masih bisa dinetralisir dengan mencari pengganti lain. Wanita tidak cuma satu di Dunia. 5. Move On. Ibnu Malik berkata ينوب مفعول به عن فاعل فيما له كنيل خير نائل Dalam mabni lilmaf'ul/mabni majhul, maf’ul bih akan menggantikan posisinya si fail. Maka darisegi hukum dan amalnya akan sama persis dengan fa’il. Yang disebut Naibul fail. . Ada sediki orang yang mungkin sulit untuk menemukan sebuah pencerahan dikala dia merasakan pahitnya cinta, Bahkan bisa jadi dia bertekad untuk tidak lagi jatuh dalam hati seseorang, yang disebut FILOFOBIA. Prinsip seperti itu adalah salah, sebab pada dasarnya, semua orang mempunyai jodoh masing-masing dan akan dipertemukan dengan jodohnya suatu hari. Kemungkinan perpisahan yang terjadi, menunjukan bahwa dia yang pergi adalah jodoh yang tidak tepat dan yang harus kita lakukan adalah pre pare agar kita cukup pantas, saat kelak dipertemukan dengan jodoh yang tepat. So, jangan berkecil hati guys. Karena semua akan indah pada waktunya. 🤣🤣🤣 Sampai di situ saja ya. Sebenarnya masih banyak bait-bait nadzom alfiyah yang berpotensi cinta. Namun berhubung saya sudah capek ngetik dan sudah agak lupa, maka dicukupkan saja dahulu. Mohon dikoreksi yaa.. Bila salah dibenerin, maklum masih bodoh ini.. Oh,ya! Terimakasih buat karena telah menginspirasi oretan ini. Fii amanillah. Sampai jumpa lagi. Jangan lupa share yaaah.🙏🙏 والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته Foto
KitabAl Hikam Ibn Athaillah; Tertib Dalam Amalan : Syariat, Tarikat, Hakikat, Makrifat Tasawuf Tafakur Nasihat Hadith Kisah Zikir Wali Allah Doa Sajak Rasulullah s.a.w Hadith Qudsi Cinta Madah Allah s.w.t Al-Quran Tanda Akhir Zaman Aqidah Jawahirul Quran Durarul Quran Muat Turun E-books Syair Ibnu Athaillah; Allah Taala Adalah Segala
Syekh Ibnu Athaillah menjelaskan bentuk cinta kepada Allah. Menurutnya, cinta kepada Allah yang kerap diucapkan banyak orang bisa saja merupakan cinta palsu, tetapi bisa juga cinta sejati. Cinta kepada Allah memang mudah diucapkan, tetapi pembuktiannya ini yang membutuhkan Ibnu Athaillah dalam hikmah berikut ini menyatakan ciri cinta sejati dan cinta palsuليس المحب الذي يرجو من محبوبه عوضاً أو يطلب منه غرضاً . فإن المحب من يبذل لك ليس المحب من تبذل لهArtinya, “Pecinta itu bukanlah orang yang mengharapkan imbalan dari kekasihnya atau mengejar sebuah tujuan dari sang kekasih. Pecinta itu orang yang berbuat sesuatu untukmu. Pecinta itu bukan orang yang diberikan sesuatu olehmu.”Menjelaskan hikmah ini, Syekh Syarqawi menjelaskan bahwa orang yang mengaku cinta kepada Allah takkan mengharapkan apapun atas amal ibadahnya. Orang yang cinta sungguhan kepada Allah hanya mengharap ridha-Nya sebagai keterangan Syekh Syarqawi berikut iniليس المحب الحقيقي الذي يرجو من محبوبه عوضاً على عمل يعمله فلا يقصده بأعماله الصالحة جنة ولا نجاة من نار أو يطلب منه غرضاً من الأغراض الدنياوية والأخروية فإن المحب الحقيقي من يبذل لك أي يعطيك ليس المحب الحقيقي من تبذل له لأن المحبة الحقيقية أخذ خصال المحبوب لمحبه. القلب فلا يصير عند المحب التفات لغير محبوبه فمن عبده تعالى لجنته فليس محبا له بل للجنةArtinya, “Pecinta sejati itu bukanlah orang yang mengharapkan imbalan dari kekasihnya atas perbuatan yang dia lakukan. Ia tidak bermakasud surga atau selamat dari neraka dengan amal salehnya. atau mengejar sebuah tujuan duniawi atau ukhrawi dari sang kekasih. Pecinta sejati itu orang yang berbuat yakni mempersembahkan sesuatu untukmu. Pecinta sejati itu bukan orang yang diberikan sesuatu olehmu karena cinta sejati meraih seluruh ridha kekasih untuk pecintanya. Bagi pencinta sejati, hatinya takkan berpaling pada selain kekasihnya. Oleh karena itu, siapa saja yang menyembah Allah SWT karena surga-Nya, maka ia bukan orang yang cinta Allah, tetapi cinta surga,” Lihat Syekh Syarqawi, Syarhul Hikam, [Semarang Taha Putra, tanpa catatan tahun], juz II, halaman 62-63.Jelasnya, cinta kepada Allah harus dibuktikan dengan pengorbanan secara total tanpa mengharapkan imbalan apapun baik yang bersifat materi maupun nonmateri. Niat ini yang membedakan penghambaan orang yang cinta sejati kepada Allah dan penghambaan orang yang memiliki pamrih sebagai keterangan Syekh Ibnu Abbad berikut iniالمحبة تقتضى من المحب بذل كلياته وجزئياته في مرضاة محبوبه من غير طلب حظ يناله منه. فهذا مما يلزم وجود المحبةArtinya, “Cinta itu menuntut pengorbanan segala hal besar maupun hal kecil dari pecinta untuk kesenangan kekasihnya tanpa menuntut bagian yang harusnya ia terima dari kekasihnya. Ini salah satu bagian dari kelaziman riil sebuah cinta,” Lihat Syekh Muhammad Ibnu Abbad, Syarhul Hikam, [Semarang Toha Putra, tanpa catatan tahun], juz II, halaman 62-63.Sejumlah keterangan di atas ini tidak dimaksudkan untuk menilai kadar cinta orang per orang kepada Allah SWT. Pasalnya, cinta adalah masalah ghaib yang tersimpan di batin masing-masing orang. Semua ini dimaksudkan untuk mengevaluasi diri kita seperti apa warna penghambaan kita kepada Allah SWT. Wallahu alam. Alhafiz K
Tercatatbahwa Al Bushiri dan Syeich Abdullah bin Ahmad Athaillah (Pengarang Kitab Al Hikam) merupakan murid kesayangan dari Syeich Abul Abbas Al Mursi. tahun dari kewafatannya lahirlah Abu Abdillah Muhammad bin Ahmad yang dikenal dengan Ibnu Jaabir Al Andalusi. Ia terpesona dengan qasidah Burdah, yang dikemudian hari hal ini mengilhaminya
Informasi yang saat ini sedang anda cari yaitu Syair Cinta Ibnu Athaillah. Dibawah ini telah kami sajikan artikel yang berkaitan dengan Syair Cinta Ibnu Athaillah sebagai salah satu referensi anda. merupakan sebuah situs yang memberikan informasi mengenai Kumpulan Kata Kata Mutiara, Kata Kata Bijak, Kata Kata Motivasi, Kata Kata Cinta, Kata Kata,Kata Kata Lucu, Kata Indah, Ucapan selamat tahun Baru, Puisi, Kata Kata Romantis Tahun Ini. Pada halaman ini telah disediakan beberapa artikel yang berhubungan dengan kata kunci yang saat ini sedang anda cari, serta pada halaman ini juga terdapat beberapa iklan yang telah kami siapkan untuk menunjang agar website ini dapat terus berjalan. Dibawah ini telah kami tampilkan 362 artikel yang berkaitan dengan kata kunci yang anda cari yaitu Syair Cinta Ibnu Athaillah Kata kata motivasi tentang kekuatan cinta Kata kata motivasi tentang kekuatan cinta. Cinta terkadang menjadi sebuah misteri dalam kehidupan yang didalam terdapat kasih sayang cinta dan kemesraan cinta dan keromantisan cinta. tiada yang dapat... Diposting Pada Kategory Kata-kata-bijak, Kata-kata-motivasi Tanggal Update 3 May, 2023 Kumpulan Kata Kata Cinta Romantis Menyentuh Hati Terbaru ...kasih sang pencipta. Karena sesungguhnya Cinta berasal dari-Nya Dan cinta yang paling utama adalah cinta kepada Yang Kuasa. Bagi aku, dalam hidup ini, hidup hanya sekali, cinta sekali... Diposting Pada Kategory Kata cinta Tanggal Update 13 January, 2023 Apa Itu Cinta Arti Cinta dan Pengertian Cinta Apa Itu Cinta – Cinta adalah sebuah kata yang terdiri dari lima huruf yakni C I N T A. Rasanya semua orang pernah merasakan jatuh cinta. Entah pada... Diposting Pada Kategory Kata kata Cinta Tanggal Update 16 January, 2023 Kata kata cinta dan kesetiaan ...dapat menggapai kebahagiaan dalam hubungan cinta. Seperti yang ditegas kan oleh Ibnu Hazm El Andalusy, “Cinta adalah kejujuran, ketulusan, dan kesetiaan. Cinta sejati adalah kesucian yang harus dijaga.... Diposting Pada Kategory Kata-kata-bijak Tanggal Update 18 May, 2023 Kumpulan Kata Kata Mutiara Penuh Makna Terbaru ...mereka tidak seperti yang kamu inginkan. Butuh kepercayaan dalam cinta, karena cinta punya kekuatan ununtuk saling menyakiti. Namun cinta juga yang tidak membiarkan itu terjadi. Ketika dia yang... Diposting Pada Kategory Kata Mutiara Tanggal Update 14 January, 2023 Kumpulan puisi tentang kekuatan cinta ...cintamu Puisi cinta adalah kekuatan Puisi sampai menjadi renta Puisi kehangatan cinta Puisi kekuatan cinta III Puisi hasratku Puisi cerita kita Bagaimana kata kata kekuatan cinta yang ada... Diposting Pada Kategory Puisi-Cinta Tanggal Update 4 May, 2023 Dua belas puisi tentang cinta ...tentang cinta II Puisi cintaku tak pernah habis Puisi mari bicara cinta Perasaan cinta itu adalah hal yang istimewa, namun terkadang juga cinta dan kebencian itu amat tipis... Diposting Pada Kategory Puisi-Cinta Tanggal Update 8 May, 2023 Puisi tentang berharap akan cinta ...antara lain. Puisi kesaktian cinta Puisi cinta yang samar Puisi aku terluka Puisi berharap akan cinta Puisi biarlah sendiri tanpa cinta Puisi mengertilah aku Puisi cinta dalam diamku... Diposting Pada Kategory Puisi-Cinta Tanggal Update 11 May, 2023 Kumpulan Kata Kata Bijak Penuh MaknaTerbaru ...apa adanya. Mengemis cinta seseorang hanya membuatmu tidak berkualitas. Jika dia mencintaimu, kamu tak perlu mengemis cintanya. Kejahatan terencana adalah memberikan harapan palsu tanpa ada rasa cinta. Percayalah,... Diposting Pada Kategory Kata Bijak Tanggal Update 14 January, 2023 Kumpulan Puisi Tentang Cinta Terbaru Ada Yang Sedih, Setia, Clbk Dll. Silahkan Di Baca Lengkap Puisi Cintanya..! ...memang puisi cinta itu sangat identik dengan cinta pada sang kekasih, namun cinta keluarga cinta ibu, cinta adek, cinta ayah, cinta anak itu semua masih masuk dalam kategori... Diposting Pada Kategory Puisi Cinta, Puisi Cinta Islami, Puisi Cinta Sedih Tanggal Update 29 December, 2022
HannanKH. Abu Chaer Ibn Abdul Mannan 2019-09-01 Buku ini merupakan sebuah otobiografi dari seorang tokoh ulama putra daerah Kaliwungu Kendal; Kyai Abu Chaer. Berbeda dengan biografi yang merupakan riwayat hidup tokoh yang ditulis oleh orang lain baik tokoh tersebut masih hidup atau sudah meninggal, otobiografi lebih bersifat pengalaman
JAKARTA – Seorang Muslim dapat dikatakan Mukmin jika dia dapat mencintai Allah SWt. Lantas bagaimana orang Mukmin mencintai Allah SWT? Ibnu Athaillah dalam kitab Al-Hikam menjelaskan, orang Mukmin yang sempurna adalah Mukmin yang selalu disibukkan oleh puji-pujian terhadap sifat-sifat indah Allah SWT sehingga dia tidak bangga dengan sifat-sifat baik dirinya. Orang Mukmin juga sibuk menunaikan kewajiban-kewajiban dirinya kepada Allah SWT sehingga tidak lagi ingat pada kepentingannya sendiri. Menurut Ibnu Athaillah لَيْسَ الْمُحِبُّ الَّذِي يَرْجُوْ مِنْ مَحْبُوْبِهِ عِوَضاً أوْ يَطْلُبُ مِنْهُ الْمُحِبَّ مَنْ يَبْذُلُ لَكَ لَيْسَ الْمُحِبُّ مَنْ تَبْذُلُ لَهُ "Laysal-muhibbulladzi yarjuu min mahbubihi iwadhan wa yathlubu minhu ghardhan, fa innal-muhibba man yabdzulu laka, laysal-muhibbu man tabdzulu lah. " Yang artinya, "Pencinta sejati bukanlah orang yang berharap imbalan atau upah dari keikhlasannya. Pencinta sejati adalah orang yang mau berkorban untukmu, bukan yang menuntut pengorbanan darimu." Sehingga menurut pandangan Ibnu Athaillah, Mukmin yang sejati tidak akan menisbatkan perbuatan baik dan kondisi batin yang dialaminya kepada dirinya sendiri dan tidak pernah memandang dirinya atau mengagungkannya. Mukmin sejati merupakan Mukmin yang merasa hampa dari semua perbuatan dan kondisi batin karena menisbatkannya kepada pelaku sesungguhnya dan sumber utamanya, yakni Allah SWT. Mukmin sejati juga lebih disibukkan oleh menunaikan hak-hak Allah SWT daripada menunaikan hak-hak dirinya. Bahkan dia tidak pernah mengingat keuntungan pribadinya sama sekali. Dia menyembah Allah karena Dzat-Nya, bukan karena mengharap surga-Nya atau ingin selamat dari neraka-Nya. Tanda mencintai Allah SWT? Dalam kitab Raudhah Al-Muhibbin karya Ibnu Qayyim Al-Jauzi disebutkan, jika seorang hamba mencintai sesuatu atau seseorang yang juga mencintai Allah dan Rasul-Nya, maka cintanya adalah cinta yang terpuji dan mendatangkan pahala. Salah satu tanda mencintai Allah adalah dengan mencintai orang-orang yang cintanya kepada Allah serta Rasul-Nya sangatlah besar. Tanda lainnya adalah mereka yang mencintai Alquran, hati dan jiwanya jatuh cinta kepada makna-makna dan kandungan yang ada di dalam Alquran. Bukanlah tanda bagi orang-orang yang mencintai Allah apabila ia tidak mencintai Alquran. Ibnu Qayyim Al-Jauzi bahkan menuliskan syair tentang tanda-tanda orang yang mencintai Allah. Jika kau mengaku mencintai-Ku Allah Mengapa kau hindari Kitab-Ku Alquran? Jika begitu, kau telah menghayalkan, Kandungannya yang penuh nikmat. Tak hanya tanda-tanda tersebut, selalu mengingat Allah dengan berdzikir dan berdoa juga merupakan bagian dari tanda-tanda orang yang mencintai Allah SWT. Orang yang mencintai Allah juga dapat terlihat dengan bagaimana ia mencintai ilmu dan mendermakan ilmunya hanya untuk kebaikan dan diniatkan atas Allah SWT. BACA JUGA Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Klik di Sini
Untaianhikmah Ibnu 'Athaillah. Belek punya belek Terhenti di muka surat 260.. Ada ayat bahasa arabnya.. ** Sejujurnya sangat berasa pelik bila orang yg sering melagukan cinta pada sang rasul, cinta pada Allah, tapi terang-terangan melakukan cinta tanpa malu dengan Allah & Rasul..huhu~ ELAIKA~SYAIR IMAM SYAFIE:.
Ibnu Atha’illah as-Sakandari, salah satu ulama sufi ternama yang menjadi rujukan para ulama menyatakan dalam karyanya, Al-Hikam, bahwa senang dan sedih adalah dua entitas yang tak bisa dipisahkan. Oleh karena itu bisa dikatakan bahwa sesuatu yang disenangi adalah juga sesuatu yang disedihkan. Jika yang disenangi banyak, maka kesedihan pun akan banyak. Sehingga Ibnu Atha’illah menyatakan لِيِقِلَّ مَا تَفْرَحُ بِهِ يَقِلَّ مَا تَحْزَنُ عَلَيْهِ“Tatkala berkurang apa yang membuatmu bahagia, maka berkurang pula apa yang membuatmu sedih”. Al-Hikam hlm 45Cuplikan di atas menunjukkan bahwa kebahagiaan seseorang ditentukan pada sedikit atau banyaknya cinta seseorang pada dunia seisinya. Penulis meyakini bahwa Syeh Ibnu Atha’illah tidak melarang manusia menjadi kaya atau memiliki segala hal yang membuatnya bahagia. Namun beliau mengingatkan bahwa semakin banyak manusia cinta pada dunia—dan itu membuatnya bahagia—maka semakin besar pula potensi kesedihan yang akan dialami jika suatu saat apa yang dicintai dan dimiliki hilang, dicuri, mati, hanyut, atau ditelan bumi. Dikatakan pula dalam sebuah syair ومن سره أن لايرى ما يسوؤه * فلا يتخذ شيئا يخاف له فقدافإن صلاح المرء يرجع كله * فسادا إذا الإنسان جاز به الحدا“Barang siapa bahagia jika tidak melihat sesuatu yang membuatnya susah dan sedih, maka janganlah ia mengambilnya jika khawatir kehilangan. Karena sesungguhnya seluruh kepantasan seseorang akan rusak jika melampaui batas”.Ulama dan uqola’, orang yang berakal mengatakan bahwa dar’ul mafaasid ahammu min jalbil mashalih, menghindari kerusakan lebih penting dari pada mencari maslahat. Dengan kata lain, kemampuan menghindarkan kerusakan akibat kesedihan harus didahulukan dari pada mengedepankan kemaslahatan berupa kebahagiaan yang timbul dari sesuatu yang bisa cepat dalam kitab Syarhul Hikam, seseorang raja mendapatkan kiriman gelas yang bertatahkan intan indah tiada tara. Sang raja sangat senang dan bahagia. Kemudian dia bertanya pada salah satu penasehatnya “Bagaimana pendapatmu?” Penasehat berkata, “Gelas ini indah, tapi sebaiknya raja tidak punya, saya melihat ada musibah dan kefakiran.” “Lho, saya justru senang punya gelas ini,” protes sang raja. Penasehatnya pun menjawab, “Jika gelas ini pecah, maka hal itu adalah musibah tidak ada yang bisa memperbaiki. Jika gelas ini dicuri, maka engkau akan menjadi fakir dan engkau tidak menemukan ganti yang sepadan. Padahal sebelumya, engkau dalam keadaan aman tanpa musibah dan kefakiran”.Singkat cerita, sang raja tidak menghiraukan perkataan penasehatnya. Karena saking senangnya, setiap hari gelas itu dipakai. Ia tidak mau minum jika tidak menggunakan gelas saat, gelas tersebut jatuh dan pecah. Hati sang raja menjadi susah. Nafsu makannya hilang beberapa hari. Dia pun memanggil penasehatnya dan berkata, “Kamu benar, kalau dulu saya tidak punya gelas itu, pasti tidak akan ada kejadian gelas pecah dan aku pun tidak akan sedih.”Syukur; Kunci BahagiaHadis Rasul SAW yang menjelaskan tentang syukur tidaklah sedikit. Salah satunya adalah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah berikutعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهم عَلَيْهِ وَسَلَّمَ انْظُرُوا إِلَى مَنْ أَسْفَلَ مِنْكُمْ وَلَا تَنْظُرُوا إِلَى مَنْ هُوَ فَوْقَكُمْ فَهُوَ أَجْدَرُ أَنْ لَا تَزْدَرُوا نِعْمَةَ اللَّهِ عَلَيْكُمْ “Diriwayatkan dari Abu Hurairah ia berkata, “Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, Lihatlah orang yang berada di bawah kamu, dan jangan lihat orang yang berada di atas kamu, karena dengan begitu kamu tidak meremehkan nikmat Allah yang diberikan-Nya kepada kamu” HR. Bukhari-MuslimHadis di atas menjelaskan bahwa manusia dituntut untuk bersyukur atas apa yang telah diberikan oleh Allah SWT. dengan bersyukur, maka tidak akan ada sifat iri hati, dengki, dan tamak yang berlebihan. Sifat-sifat buruk tersebut menjadikan hati seseorang tenang, tentram, dan tentu bahagia karena jauh dari sifat membanding-bandingkan dengan A’lam.
akucinta allah 5 : allah maha mengetahui 10210020005 208046193 aku cinta allah 6 : siapakah penciptanya? 10210020006 208046422 the miracle of dzikir 10920053084 k. h. muhammad arifin ilham 208046447 seri novel ana solehah : temui ana @ facebook 10310230008 shamira 207924579 al quran al kahfi gold hc a5 wqbbp002 wahyu qolbu quran al kahfi 207924580
Ilustrasi Foto Jangan kau tuntut Tuhanmu karena tertundanya keinginanmu, tetapi tuntutlah dirimu karena engkau telah menunda adabmu kepada Allah. – Ibnu Athaillah Dream- Nama lengkapnya adalah Syekh Ahmad ibnu Muhammad Ibnu Atha’illah As-Sakandari. Ia lahir di Iskandariah Mesir pada 648 H/1250 M, dan meninggal di Kairo pada 1309 M. Julukan Al-Iskandari atau As-Sakandari merujuk kota kelahirannya itu. BACA JUGA Bacaan Tasyahud Akhir Doa Sebelum Salam Sejak kecil, Ibnu Atha’illah dikenal gemar belajar. Ia menimba ilmu dari beberapa syekh secara bertahap. Gurunya yang paling dekat adalah Abu Al-Abbas Ahmad ibnu Ali Al-Anshari Al-Mursi, murid dari Abu Al-Hasan Al-Syadzili, pendiri tarikat Al-Syadzili. Dalam bidang fiqih ia menganut dan menguasai Mazhab Maliki, sedangkan di bidang tasawuf ia termasuk pengikut sekaligus tokoh tarikat Al-Syadzili. Ibnu Atha'illah tergolong ulama yang produktif. Tak kurang dari 20 karya yang pernah dihasilkannya. Meliputi bidang tasawuf, tafsir, aqidah, hadits, nahwu, dan ushul fiqh. Dari beberapa karyanya itu yang paling terkenal adalah kitab Al-Hikam. Ibnu Atha'illah dikenal sebagai sosok yang dikagumi dan bersih. Ia menjadi panutan bagi banyak orang yang meniti jalan menuju Tuhan. Menjadi teladan bagi orang-orang yang ikhlas, dan imam bagi para juru nasihat. Ia dikenal sebagai master atau syekh ketiga dalam lingkungan tarikat Syadzili setelah pendirinya Abu Al-Hasan Asy-Syadzili dan penerusnya, Abu Al-Abbas Al-Mursi. Kitab Al-Hikam merupakan karya utama Ibnu Atha’illah, yang sangat populer di dunia Islam selama berabad-abad, sampai hari ini. Kitab ini juga menjadi bacaan utama di hampir seluruh pesantren di Nusantara. Syekh Ibnu Atha’illah menghadirkan Kitab Al-Hikam dengan sandaran utama pada Al-Qur’an dan As-Sunnah. Guru besar spiritualisme ini menyalakan pelita untuk menjadi penerang bagi setiap salik, menunjukkan segala aral yang ada di setiap kelokan jalan, agar kita semua selamat menempuhnya. Banyak sekali untaian kata kata bijak penuh nasehat dari Ibnu Athaillah yang sangat bagus untuk disimak. Berikut Dream rangkum dari beberapa sumber, kata-kata bijak dari Ibnu Athaillah yang sarat dengan nasehat untuk kehidupan seorang muslim. 1 dari 4 halaman Engkau merdeka dari apa yang tak kau inginkan. Engkau budak dari apa yang kau serakahi. – Ibnu Athaillah Kadang umur berlangsung panjang namun manfaat kurang. Kadang pula umur berlangsung pendek namun manfaat melimpah. – Ibnu Athaillah Sebodoh-bodoh manusia adalah orang yang meninggalkan keyakinannya karena mengikuti sangkaan orang-orang. – Ibnu Athaillah Jangan sampai tertundanya karunia Tuhan kepadamu, setelah kau mengulang-ulang doamu, membuatmu putus asa. Karena Dia menjamin pengabulan doa sesuai pilihan-Nya, bukan sesuai pilihanmu; pada waktu yang diinginkan-Nya, bukan pada waktu yang kau inginkan. – Ibnu Athaillah Bisa jadi bukan orang yang benar-benar bak. Kamu kelihatan baik hanya karena kamu di antara orang-orang yang lebih buruk dibanding dirimu. – Ibnu Athaillah © Ilustrasi foto shutterstock Engkau lebih membutuhkan belas kasih-Nya ketika taat daripada ketika bermaksiat. – Ibnu Athaillah Barangsiapa yang tidak mengetahui nilai sebuah kenikmatan ketika ada, maka ia akan mengetahuinya ketika sudah tidak ada lenyap. – Ibnu Athaillah Sebaik-baik waktumu adalah saat engkau menyadari kekuranganmu, dan engkau pun kembali mengakui kerendahanmu. – Ibnu Athaillah Shalat adalah pembersih hati dari kotoran dosa dan pembuka pintu keghaiban. – Ibnu Athaillah Siapa yang merasa dirinya tawadhu, berarti ia sombong, karena tawadhu tidak muncul dari orang yang merasa mulia. Maka dari itu, ketika kau merasa mulia, berarti kau telah sombong. – Ibnu Athaillah 2 dari 4 halaman Kata-Kata Bijak Ibnu Athaillah Jika engkau melihat seseorang selalu menjawab segala apa yang ditanyakan kepadanya, mengungkapkan segala apa yang disaksikannya, dan menyebut segala apa yang diketahuinya, maka ketahuilah bahwa itu tanda-tanda kejahilan kebodohan pada dirinya. – Ibnu Athaillah Tanamlah dirimu dalam tanah kerendahan, sebab segala sesuatu yang tidak ditanam maka hasilnya tidak akan sempurna. – Ibnu Athaillah Seseorang tidak disebut mencintai kalau masih meminta sesuatu dari yang dicintai, namun orang-orang yang betul-betul mencintai ialah orang yang mau berkorban untukmu. Maka sesungguhnya orang yang mencintai ialah orang yang memberimu, bukan orang-orang yang minta diberi pemberianmu. – Ibnu Athaillah Keinginanmu agar orang lain mengetahui keistimewaanmu adalah bukti ketidakjujuranmu dalam menghambakan diri kepada Allah. – Ibnu Athaillah Siapa yang tidak mendekat kepada Allah, padahal sudah dihadiahi berbagai kenikmatan, maka akan diseret agar mendekat kepada-Nya dengan rantai cobaan. – Ibnu Athaillah Di antara tanda matinya hati adalah tidak adanya perasaan sedih atas ketaatan yang kau lewatkan, dan tidak adanya perasaan menyesal atas kesalahan yang kau lakukan. – Ibnu Athaillah Lipatan hakiki adalah kau melipat jarak dunia sehingga kau melihat akhirat lebih dekat ketimbang dirimu sendiri. – Ibnu Athaillah Di antara tanda-tanda orang yang senantiasa bersandar kepada amal-amalnya adalah kurangnya ar-raja’ rasa harap kepada rahmat Allah di sisi alam yang fana. – Ibnu Athaillah Apabila Allah telah membuatmu jemu dengan makhluk, maka ketahuilah bahwa Dia hendak membukakan pintu kemesraan dengan-Nya. – Ibnu Athaillah Jangan kau temani atau kau jadikan guru orang-orang yang perilakunya tidak membangkitkan kamu kepada Tuhan dan kata-katanya tidak menunjukkan kamu kepada Tuhan. – Ibnu Athaillah 3 dari 4 halaman Kata-Kata Bijak Ibnu Athaillah Kau harus tetap menghadiri majelis ilmu meskipun masih melakukan maksiat. Jika hari ini tidak mendapatkan manfaat, mungkin esok kau akan mendapatkannya. Ketahuilah, satu kali duduk di majelis seorang ulama yang tulus, dapat membuatmu berubah dari sosok pelaku maksiat menjadi hamba yang taat dan takut kepada Allah. – Ibnu Athaillah Persahabatanmu dengan orang awam yang tidak merestui hawa nafsunya lebih baik dibandingkan persahabatan dengan pemuka agama yang merestui nafsunya. – Ibnu Athaillah Istirahatkan dirimu atau pikiranmu dari kesibukan mengatur kebutuhan duniamu. Sebab, apa yang sudah dijamin diselesaikan oleh selain kamu, tidak usah engkau sibuk memikirkannya. – Ibnu Athaillah Kau tunduk kepada alam selama belum melihat Penciptanya. Jika kau telah menyaksikan-Nya maka alam akan tunduk kepadamu. – Ibnu Athaillah © Ilustrasi foto shutterstock Amal yang kosong dari ikhlas sama sekali tidak berarti, bagaikan jasad tanpa ruh. Keikhlasan merupakan ruh yang menjadikan setiap amal bermakna. – Ibnu Athaillah Menunda beramal shalih untuk menantikan kesempatan yang lebih lapang termasuk tanda kebodohan jiwa. – Ibnu Athaillah Kelezatan hawa nafsu yang sudah bersarang di kalbu merupakan penyakit kronis. – Ibnu Athaillah Jika pagi datang, orang yang lalai akan berpikir apa yang harus dikerjakannya. Sedangkan orang yang berakal akan berpikir apa yang akan dilakukan Allah kepadanya. – Ibnu Athaillah Beraneka ragamnya jenis amal perbuatan itu adalah karena bermacam-macamnya kondisi spiritual yang datang di dalam hati. – Ibnu Athaillah Jika kau tidak ingin dipecat, jangan memangku jabatan yang tidak kekal. – Ibnu Athaillah 4 dari 4 halaman Kata-Kata Bijak Ibnu Athaillah Jangan kau tuntut Tuhanmu karena tertundanya keinginanmu, tetapi tuntutlah dirimu karena engkau telah menunda adabmu kepada Allah. – Ibnu Athaillah Maksiat yang melahirkan rasa hina pada dirimu hingga engkau menjadi butuh kepada Allah, itu lebih baik daripada taat yang menimbulkan perasaan mulia dan sombong, atau membanggakan dirimu. – Ibnu Athaillah Pada setiap tarikan nafas, terdapat takdir Allah yang berlaku atas dirimu. – Ibnu Athaillah Diantara tanda seseorang mengikuti nawa nafsu adalah bersegera melakukan amaliyah-amaliyah yang sunnah namun malas menegakkan yang bersifat wajib. – Ibnu Athaillah Harapan adalah yang diikuti dengan tindakan. Jika tidak, maka itu hanyalah angan. – Ibnu Athaillah Salah satu tanda seseorang hanya bergantung pada amal, bukan rahmat Allah, adalah berkurangnya harapan kepada Allah saat berbuat kesalahan. – Ibnu Athaillah Tatkala berkurang apa yang membuatmu senang, maka berkuranglah pula apa yang kau sedihkan. – Ibnu Athaillah Bilamana Allah menggerakkan lidahmu untuk meminta, maka ketahuilah bahwa Allah ingin memberi. – Ibnu Athaillah Tak ada yang sulit jika engkau mencarinya melalui Tuhanmu. Tak ada yang mudah jika engkau mencarinya melalui dirimu sendiri. – Ibnu Athaillah Artikel Trendingkata bijakKata MutiaraKata-kata motivasi Daftarkan email anda untuk berlangganan berita terbaru kami Terkait Jangan Lewatkan Editor's Pick Beby Tsabina Dipulas Makeup Minimalis, Kulitnya Dipuji Sehat Banget MUA Buktikan Makeup Tanpa Bulu Mata Palsu Tetap Memikat Maksimalkan 5 Beauty Sleep, Saat Bangun Kulit Jadi Lebih Glowing Tutorial Pashmina Ceruty Meleyot, Look Jadi Kekinian Jenita Janet Putuskan Berhijab, Begini Nasib Ribuan Wignya Trending 11 Urutan Haji yang Harus Diingat, Lengkap dari Awal Sampai Akhir Keseruan Hari Terakhir Dream Day Ramadan Fest 2023 8 Potret Rumah Mewah Wenny Ariani, Ibu dari Anak Biologis Rezky Aditya, Ternyata Konglomerat? Potret Rumah Artis di Tengah Hutan yang Jarang Tersorot Rezeki Nomplok Menantu Bersih-Bersih Rumah Mendiang Mertua, Temukan Karung Berisi Jutaan Koin Lawas, Nilainya Bikin Semringah Tasyi Athasyia Bantah Tudingan Bos Pelit karena Kasih Makanan Sisa `Semoga Aku Kuat` Fenomena Menjamurnya Fashion Branded di Hong Kong Antrean tak Pernah Habis, Bebas Pajak Pula! Muhammadiyah Tetapkan 28 Juni 2023, Kapan Idul Adha Versi Pemerintah dan NU?
KETIKACINTA BERTASBIH . dengan cahaya cinta kutulis novel kedua dari . dwilogi Ketika Cinta Bertasbih ini untuk anakku tercinta: Muhammad Ziaul Kautsar, dan untuk segenap generasi Indonesia . yang baru dilahirkan . eBook oleh Nurul Huda Kariem MR. [email protected] MR. Collection's . a . Thanks untuk Risma Yudha atas bukunya
Ibnu Athaillah Menanam Tanamlah dirimu dalam tanah kerendahan, sebab segala sesuatu yang tidak ditanam maka hasilnya tidak akan sempurna. – Ibnu Athaillah Mencintai Seseorang tidak disebut mencintai kalau masih meminta sesuatu dari yang dicintai, namun orang-orang yang betul-betul mencintai ialah orang yang mau berkorban untukmu.
IbnuJaabir Al Andalusi wafat pada bulan Jumadil Akhir 780 H, dimakamkan di Birroh, Andalusi. Imam Ibnu Hajar mengatakan, “Al Bushiri adalah keajaiban yang ditampakkan Allah SWT dalam hal susunan prosa dan syair. Andaikan ia tidak memiliki karya kecuali qasidahnya yang terkenal dengan nama Al Burdah tersebut, itu sudah cukup mengangkat
Jl8qUla. 27jt6wzru5.pages.dev/39527jt6wzru5.pages.dev/49827jt6wzru5.pages.dev/3827jt6wzru5.pages.dev/67427jt6wzru5.pages.dev/17827jt6wzru5.pages.dev/38327jt6wzru5.pages.dev/1227jt6wzru5.pages.dev/72727jt6wzru5.pages.dev/57527jt6wzru5.pages.dev/67427jt6wzru5.pages.dev/9227jt6wzru5.pages.dev/76727jt6wzru5.pages.dev/36527jt6wzru5.pages.dev/50227jt6wzru5.pages.dev/195
syair cinta ibnu athaillah